Yahoo Hidupkan Kembali Artifact Aplikasi Berita Baru Berteknologi AI

Jum'at, 14 Juni 2024 - 23:19 WIB

NEW YORK - Yahoo menghidupkan kembali teknologi di kembali aplikasi agregasi buletin nan sudah mati, Artifact, ke dalam aplikasi Yahoo News nan baru.

Seperti dilansir dari The Verge, Jumat (14/6/2024), aplikasi ini, nan tersedia untuk iOS dan Android, menggunakan AI untuk menghadirkan umpan buletin nan dipersonalisasi dan ringkasan singkat tulisan untuk membantu pengguna tetap mendapat info terbaru.

Didukung AI untuk merekomendasikan buletin berasas minat pengguna. Memberikan ringkasan singkat dari sebuah tulisan berita. Menampilkan buletin nan sedang tren untuk dibaca pengguna.

Artifact diluncurkan pada tahun 2021 oleh Kevin Systrom dan Mike Krieger, salah satu pendiri Instagram.

Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk "mengkurasi" buletin dengan menggeser ke kanan untuk menyimpan tulisan alias menggeser ke kiri untuk menyembunyikannya. Artifact ditutup kurang dari setahun kemudian lantaran kurangnya pengguna.

Meskipun Artifact sendiri sudah mati, teknologi di baliknya sekarang hidup kembali di aplikasi Yahoo News. Hal ini menunjukkan komitmen Yahoo untuk menggunakan AI untuk menghadirkan pengalaman buletin nan lebih individual dan menarik bagi penggunanya.

(wbs)

Follow WA Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari

Follow

Baca Berita Terkait Lainnya

Berita Terkini More