ARTICLE AD BOX
Selasa, 18 Juni 2024 - 22:20 WIB
loading...
Klon AI Black Mirror ditemukan YouTuber Ukraina. FOTO/ UNILAD
KIEV - Seorang YouTuber Ukraina berjulukan Olga Loiek, nan juga merupakan mahasiswa Ilmu Kognitif & Komputasi di Universitas Pennsylvania, telah mengungkapkan pengalamannya nan mengejutkan setelah menemukan jenis kepintaran buatan (AI) dari wajahnya secara online.
Baca Juga
Loiek, nan dikenal dengan kontennya nan membahas "penemuan jati diri" dan "kelelahan" di saluran YouTubenya, menemukan jenis AI dirinya digunakan dalam beragam video di beragam platform media sosial, termasuk YouTube dan TikTok
Lebih parahnya, beberapa video tersebut ditemukan mempromosikan konten pro-Rusia, sesuatu nan sangat bertolak belakang dengan pendirian Loiek nan secara terbuka menentang agresi Rusia di Ukraina.
Penemuan ini membikin Loiek merasa ngeri dan terancam, lantaran dia tidak tahu gimana AI tersebut dibuat alias siapa nan berada di baliknya.
Dia cemas bahwa AI tersebut dapat digunakan untuk menyebarkan info nan salah alias untuk merusak reputasinya.
Kasus ini menimbulkan pertanyaan tentang privasi dan etika dalam penggunaan teknologi AI. Loiek menyerukan agar platform media sosial dan developer teknologi AI untuk mengambil langkah-langkah nan lebih proaktif dalam mencegah penyalahgunaan teknologi ini.
Loiek juga menceritakan pengalamannya ini di beragam media sosial dan platform online, dengan angan dapat meningkatkan kesadaran tentang potensi ancaman AI dan mendorong obrolan nan lebih konstruktif tentang penggunaannya.
Kisah Loiek merupakan pengingat bahwa teknologi AI mempunyai potensi untuk disalahgunakan, dan krusial bagi kita semua untuk waspada dan kritis terhadap info nan kita temukan secara online.
(wbs)
Follow WA Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari
Follow
Dapatkan buletin terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri Anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkini More
32 menit nan lalu
1 jam nan lalu
6 jam nan lalu
11 jam nan lalu
11 jam nan lalu
11 jam nan lalu